YUK TANDATANGI PETISI DUKUNG RUU KEBIDANAN MENJADI UU KEBIDANAN TAHUN 2016


Bidan merupakan seorang perempuan yang telah lulus dari pendidikan kebidanan baik di dalam dan diluar negeri yang diakui oleh Pemerintah dan Organisasi Profesi, serta memiliki kompetensi dan kualifikasi dan telah disertifikasi, diregistrasi dan atau secara sah mendapat lisensi untuk menjalankan praktik kebidanan sesuai dengan peraturan perundang-undangan.
Indeks pembangunan manusia (IPM) merupakan indeks yang mengukur pencapaian keseluruhan suatu negara yang direpresentasikan tiga dimensi pembangunan manusia yaitu (1) indeks kesehatan, diukur dengan melihat panjang umur dan menjalani hidup sehat yang diukur dari angka harapan hidup waktu lahir, (2) indeks pendidikan, diukur dari tingkat kemampuan baca tulis seseorang dan rata-rata lama sekolah, serta (3) indeks daya beli, memilliki standar hidup yang layak diukur dengan pengeluaran riil perkapita.
Data Direktorat Jenderal Bina Gizi Kementrian Kesehatan Republik Indonesia, saat ini jumlah penduduk di Indonesia mencapai 237,6 juta jiwa, setiap tahun terjadi lonjakan penduduk mengkhawatirkan yaitu lahir sekitar 4,5 juta bayi. 1000 hari pertama kehidupan menentukan masa depan bangsa, yaitu 270 hari di dalam kandungan dan 730 hari setelah lahir.
Komitmen global yang juga turut di sepakati oleh Presiden Republik Indonesia yaitu bersepakat menandatangani Millenium Development Goals (MDG’s), pada tujuan tersebut target ke 4 fokus terhadap penurunan angka kematian balita hingga 2/3 dalam kurun waktu 1990-2015.
Namun, kenyataan di lapangan, menurut kepala bidang pelayanan kesehatan Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Utara dr. Retno Sari Dewi menyatakan bahwa :“Ibu hamil diharapkan rutin memeriksakan kandungannya ke bidan maupun dokter, sebab, berdasarkan data yang diperoleh dari Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Utara, ada 249 (dua ratus empat puluh sembilan) ibu hamil meninggal saat hamil dan persalinan, akibat berbagai faktor pada tahun 2013, diantaranya : komplikasi, ekslampsia (keracunan kandungan/ kejang akibat hipertensi), perdarahan, infeksi, partus macet dan abortus”.
 Secara nasional, angka kematian Ibu tahun 2013 berada di 359 per 100.000 kelahiran sementara target MDG’s di tahun 2015 yaitu 102 per 100.000 kelahiran. Fenomena Kesehatan di Indonesia terkait dengan kesehatan ibu dan anak, menurut the State of The World’s Midwifery (SoWMy) bahwa sebanyak 7.141.000 kehamilan pertahun, melalui beberapa episode perawatan yaitu pra-kehamilan (semua perempuan usia produktif), antenatal (periksa kehamilan minimal 4x), kelahiran, post partum (setelah kelahiran periksa minimal 4x) dan post natal (setelah bayi baru lahir periksa minimal 4x).
Ketersediaan tenaga kerja kesehatan pada tahun 2012, sebanyak 304.591 orang terdiri dari 207.761 Bidan, 94.660 Dokter umum dan 2.170 Dokter kandungan. Hal ini menunjukkan bahwa ketersediaan Bidan di Indonesia merupakan nilai positif yang dapat diangkat bagi aksesibilitas geografis Indonesia dalam upaya mendapatkan pelayanan kesehatan berkualitas bagi seluruh masyarakat Indonesia yang merupakan hak setiap ibu dan bayi baru lahir, sehingga ketersediaan tenaga bidan hingga di pelosok mampu mencegah dua pertiga dari semua kematian ibu seperti keberhasilan di Swedia karena seluruh persalinan dan pemeriksaan kehamilan oleh tenaga kesehatan.
Peran Bidan dalam pelayanan kesehatan Ibu dan Anak pada berbagai upaya/ program telah dilaksanakan oleh Pemerintah. Ikatan Bidan Indonesia sebagai satu-satunya organisasi profesi bidan merasa terpanggil untuk mengambil bagian dalam meningkatkan pelayanan kesehatan tersebut khususnya di Bidan Praktek Mandiri melalui Program Bidan Delima. Program Bidan Delima bertujuan membantu pemerintah dalam mempercepat penurunan Angka Kematian Ibu dan Bayi di Indonesia seperti yang termaktub dalam MDG’s tahun 2015. Jumlah Bidan Delima sampai dengan Desember tahun 2014 adalah sebanyak 11.958 Bidan Delima, angka tersebut memperlihatkan bahwa Program Bidan Delima terus berkembang dengan pesat jika dibandingkan dengan data per Desember tahun 2005 dimana jumlah Bidan Delima baru mencapai 1.939 orang.
Bidan sebagai garda terdepan, jungkir balik membantu meningkatkan derajat kesehatan masyarakat, namun BELUM ADA PERLINDUNGAN HUKUM !!!
Mari, saat nya sekarang !!! kita dukung RUU KEBIDANAN menjadi UU KEBIDANAN untuk melindungi bidan dan masyarakat.

UU KEBIDANAN, PASTI BISA!!!!!

DPR RI, masyarakat, BIDAN, MAHASISWA KEBIDANAN, DOSEN KEBIDANAN, KEMENTRIAN KESEHATAN RI, INSTITUSI PENDIDIKAN KEBIDANAN, LSM PEREMPUAN, BIDAN PTT, BALEG DPR RI, Komisi IX DPR RI, KEMENPAN RB, Warg...: DUKUNG RUU KEBIDANAN MENJADI UU KEBIDANAN DI 2016
TANDATANGANI PETISINYA : DISINI


Post a Comment

0 Comments